Nayla Cream Untuk Wajah

NAYLA Regenerating Cream adalah sebuah Cream untuk Regenerasi Wajah dan Kulit.

Nayla Regenerating Cream adalah cream untuk wajah yang terbuat dari ekstrak gamat emas dan royal jelly pilihan. Kedua bahan tersebut kaya akan kolagen yang berfungsi meregenerasi kulit sehingga kulit menjadi lebih muda, cerah serta bercahaya.

Kandungan utama Nayla Cream yaitu gamat emas adalah sebuah nama yang lebih dikenal di Malaysia, sedangkan di Indonesia nama ini lebih dikenal dengan nama teripang emas atau dalam Bahasa Inggris disebut sea cucumber. Gamat emas adalah hewan laut yang mengandung Gamapeptide yang mempercepat proses regenerasi kulit menjadi 3 kali lipat lebih cepat dari biasanya.

Cara Tepat Memutihkan Kulit

Wanita akan menganggap dirinya lebih cantik jika dikaruniai kulit putih bersih. Namun, warna kulit ditentukan oleh pigmen dan ras seseorang. Bila anda ingin kulit lebih putih saat ini bukanlah hal yang sulit, karena bisa dilakukan mulai dari penggunaan cream untuk wajah yang mengandung pemutih, suntik pemutih, terapi kromosom hingga growth factor menjadi jalan pintas untuk mencapai mimpi mendapatkan kulit putih. Seperti apa treatmentnya dan sebarapa aman?

Kulit putih dianggap lebih cantik dibandingkan dengan warna kulit lainnya. Padahal, setiap ras memiliki warna kulit yang berbeda-beda. Ras kulit kaukasian atau orang Eropa memiliki kulit putih, yang menjadi dambaan banyak wanita di seluruh dunia. Warna kulit seseorang, baik itu hitam, putih dan cokelat ditentukan oleh banyak faktor.

Penggunaan Cream Untuk Wajah Harus Tepat

Penggunaan cream untuk wajah tentu harus tepat agar hasilnya optimal. Terutama cream untuk wajah yang dipakai malam hari yang mengandung bahan tertentu untuk mengatasi masalah kulit. Berikut ini cara tepat memakai  cream untuk wajah pada malam hari:

• Bersihkan Wajah

Bersihkan wajah lebih dahulu untuk mengangkat minyak dan kotoran. Dengan begitu, cream malam yang dioleskan bisa meresap kedalam kulit secara optimal.

Cara Menggunakan Cream Untuk Wajah

Cream untuk wajah tentu tidak asing lagi bagi anda dan sudah tidak ragu lagi untuk menggunakannya di siang dan malam hari agar kulit muka tampak putih merona dan bersinar seperti bidadari, padahal  mungkin ada tip-tip yang bisa membantu anda untuk tetap waspada dan tetap terjaga dalam pemilihan cream untuk wajah

pernahkah anda merasa cream untuk wajah yang anda pakai tidak menjadikan wajah anda bercahaya atau putih bersinar? atau pernahkah anda merasa setelah beberapa bulan pemakaian cream untuk wajah anda terlihat kusam bahkan terlihat lebih kusam dari awal pemakaian? saya YAKIN anda semua pernah merasakannya dan pada akhirnya anda stress dan mencobaan cream untuk wajah yang lain yang mungkin menjadikan muka anda tambah tidak karuan.

Memilih Cream Untuk Wajah

Cream untuk wajah yang beredar saat ini banyak yang palsu yang dijual di toko-toko kosmetik, oleh karena itu kita dituntut untuk lebih berhati hati dalam memilih cream untuk wajah yang alami. Dan saat ini juga banyak beredar cream untuk wajah yang berbahaya bagi kesehatan kulit kita, terutama cream untuk wajah yang mengandung kimia berbahaya. Jika Anda sudah yakin dengan cream untuk wajah Anda ada baiknya lakukan tips berikut untuk menjaga kecantikan kulit wajah Anda :

Melihat Komposisi
Cek komposisi bahan yang digunakan dalam product cream untuk wajah. Anda bisa mengetahui apakah produk tersebut mengandung bahan membahayakan kulit atau tidak. Berhati-hatilah juga karena ada pula yang sengaja menyembunyikan bahan berbahaya (misalnya merkuri) dalam daftar komposisi.

Apakah Cream Untuk Wajah Anda Mengandung Mercury

Cream untuk wajah anda perlu diteliti lagi mulai sekarang, BPOM Amerika Serikat (FDA) memperingatkan kepada konsumen untuk tidak menggunakan produk yang mengandung mercury (atau air raksa). Di Indonesia dan negara lain, produk yang mengandung mercury dijual sebagai pemutih kulit dan cream anti penuaan.

Dr. Charles Lee, penasehat senior FDA mengatakan, “Paparan mercury bisa memiliki dampak kesehatan yang serius. Efeknya bisa merusak ginjal dan sistem saraf dan menghambat perkembangan otak bayi dalam kandungan dan anak-anak yang masih kecil.”